Satu
JANGAN PANIK !
Dua
Amankan posisi penolong dan korban
Terutama dari bahaya lain seperti gigitan ular itu “lagi”, lokasi yang curam, dll. Jika diri sendiri yang tergigit, ambil posisi yang aman, jauhi ular.
Tiga
Imobilisasi pasien dan Lakukan pembalutan elastis di atas luka gigitan untuk menghentikan dan memperlambat laju bisa menuju ke jantung
Empat
Tenangkan korban, jangan banyak melakukan aktifitas/gerakan yang menguras tenaga dan mempercepat detak jantung
Lima
Kenali ular yang menggigit (LANGKAH VITAL dan PENTING !)
Jika dapat mengenali ular, sesuaikan tindakan pertolongan sesuai dengan karakter efek bisa nya terhadap manusia.
Ingat perbedaan berbisa rendah dan berbisa tinggi ! ....dan yang utama.....
- Jika luka gigitan terdapat dua titik yang nyata, berarti berbisa tinggi
- Jika luka gigitan membentuk huruf U dengan jumlah luka nayak berarti tidak berbisa
- Jika tidak dapat mengenali jenis ular, anggap bahwa itu ular yang berbisa tinggi dan
Selanjutnya, usahakan untuk menghafalkan ciri – ciri ular itu dan jika perlu, bunuh ular tersebut untuk di bawa ke bagian medis .
Enam
Lakukan tindakan pertolongan pertama
Penanganan gigitan ular tidak berbisa.
Hanya akan menimbulkan luka sobek atau luka lecet dan gatal.
- Lepaskan pembalut elastis
- Cuci luka dengan air dan sabun atau pembersih luka (Revanol)
- Beri obat antiseptik.
- Jika perlu, tutup luka dengan kain kassa atau biarkan tetap terbuka agar cepat kering
Ingat ! ular tidak perlu dibunuh............
Penanganan gigitan ular berbisa menengah
Akan mengakibatkan pembengkakan pada daerah sekitar luka, perubahan warna, dan jika kondisi tubuh tidak fit, akan terasa demam panas – dingin sekitar 2 s.d. 7 hari.
- Lepaskan pembalut
- Cuci luka dengan pembersih luka yang ada (revanol)
- Beri antiseptik
- Jika perlu, tutup luka dengan kain kassa atau biarkan tetap terbuka agar cepat kering
- Usahakan korban beristirahat sebentar
- Beri makanan atau minuman berkalori dan berprotein tinggi
- Beri vitamin tambahan
Ingat ! ular tidak perlu dibunuh............
Bila tergigit ular jenis raksasa, ular pyhton
Mengakibatkan pendarahan terbuka dan luka sobek.
- Posisikan bagian luka di atas dari posisi jantung untuk mencegah pendarahan, lebih baik dalam posisi berbaring
- Hentikan Pendarahan ! dengan melakukan prosedur penanganan pendarahan terbuka atau dapat pula dengan teknik torniquet.
- Istirahatkan dan tenangkan korban
- Upayakan untuk evakuasi ke rumah sakit dengan tetap memperhatikan pendarahan agar tidak terbuka lagi.
- Beri makanan atau minuman berkalori dan berprotein tinggi
- Beri vitamin tambahan
Ingat !
- ular ini tidak beracun tetapi akan tetap berbahaya jika korban kehilangan banyak darah.
- saat melepas gigitan dari korban, jangan paksakan dengan menarik kepala ular, tapi mulut harus dibuka ! Perhatikan juga belitan ular.
- tidak perlu membunuh ular jenis ini kecuali.............................
Bila tergigit ular yang berbisa tinggi
Efeknya berbeda beda sesuai jenis racun yang terkandung di dalam bisa ular.
Efek gigitan pada umumnya :
o Pembengkakan pada luka, diikuti perubahan warna
o Rasa sakit di seluruh persendian tubuh
o Mulut terasa kering
o Pusing, mata berkunang - kunang
o Demam, menggigil
o Efek lanjutan akan muntah, lambung dan liver (hati) terasa sakit, pinggang terasa pegal, akibat dari usaha ginjal membersihkan darah.
Wednesday, 17 June 2009
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
No comments:
Post a Comment